
Dalam rangka kegiatan Hari Anak Yatim di Barito Selatan, puncaknya pada Ahad (7/8) atau bertepatan pada 10 Muharram 1444 H, yang kita kenal sebagai Hari Asyura. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Al Munawwarah Buntok, acara dimulai dengan Shalat Magrib berjamaah s/d selesai. Kegiatan ini tetap dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan. Penceramah pada kegiatan ini adalah Habib Hasan Al Habsyi Ampel.
Laporan oleh Ketua Panitia, Nasrullah “Donasi untuk santunan anak yatim ini mencapai kurang lebih 96 juta rupiah yang rencananya akan dibagi rata kepada 282 orang anak yatim yang berhak menerima santunan tersebut. Sehingga satu orang anak yatim mendapat sekitar 350 ribu rupiah perorangnya. Antusias masyarakat barito selatan untuk memuliakan anak yatim sangat luar biasa,” pungkasnya.
Ada salah satu anak yatim yang bernama Muhammad Alfarizi yang pada tahun lalu mendapatkan program Beasiswa Santri Yatim Penghafal Al-Quran. Tahun ini dia tampil sebagai Qari atau pembaca ayat suci Al-Quran dengan hafalan 10 juz dibawah bimbingan Ustadz Hamdani dan Ustadz Muhammad Idris di Popes Nurul Azhar Asy Syarif.
Dalam ceramahnya habib Hasan Al Habsyi Ampel mengatakan “Pahala memuliakan dan menyantuni anak yatim sangat besar nilainya, semoga kegiatan seperti ini dapat dibudayakan dan dipertahankan” ujar beliau.
“Semoga ditahun-tahun berikutnya kegiatan ini dapat menjadi suatu tradisi yang baik untuk memuliakan anak yatim. Barangkali satu hari kita membahagiakan mereka karena sepanjang tahun mereka sangat bersedih tidak ada orang tua baik ayah atau ibu ataupun keduanya”, tutup Nasrullah. (afp)
