//Warga Heboh, 4 Hari Tak Terlihat ASN di Kotim Ditemukan Meninggal di Rumahnya
Warga Heboh, ASN di Kotim Ditemukan Meninggal di Rumahnya Setelah 4 Hari Tak Terlihat

Warga Heboh, 4 Hari Tak Terlihat ASN di Kotim Ditemukan Meninggal di Rumahnya

Kotawaringin Timur – Setelah diperkirakan 4 hari lamanya tak terlihat di rumah, ternyata seorang ASN di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ditemukan tak bernyawa didalam rumahnya dengan cukup mengenaskan.

ASN berjenis kelamin laki-laki itu diketahui bernama Clemente Josseph (46) yang ditemukan dalam posisi duduk di kursi dapur rumahnya yang berada di Jalan Sawit Raya 6 Blok K Kelurahan Pasir Putih Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sabtu, 24 Juni 2023 sekira pukul 13:00 WIB.

Informasi dari tetangga almarhum, Zainal Arifin mengaku bahwa terakhir kall melihat Clemente Josseph pada Rabu, 21 Juni 2023. Saat itu almarhum meminta tanda tangan untuk keperluan taspen almarhum istirnya,

Terakhir ketemu hari rabu, kebetulan beliau minta tanda tangan untuk taspen istrinya. Setelah itu, sejak Rabu sore tidak ketemu bellau lagi,” ujarnya

Disebutkannya, bahwa semasa hidup almarhum memang tinggal sendirian di rumah. Sebab, sang istri sudah lama meninggal, sementara anaknya melanjutkan pendidikan ke Banjarmasin.

Sementara itu, tetangga lainnya bernama Kajon menuturkan, kematian ASN yang bekerja di bagian tata usaha SMK Negeri 2 Sampit ini baru diketahui, setelah tetangga sebelah rumahnya mencium bau busuk yang cukup menyengat yang berasal dari dalam rumah almarhum.

Warga mencoba mengetuk rumah almarhum namun tidak ada jawaban, kemudian mereka mencoba menghubungi ponsel almarhum dan terdengar nada dering ponsel dari dalam rumah almarhum.

“Pertama tercium bau busuk, setelah coba diintip terlihat banyak lalat. Lalu, ketika kami coba hubungi dan bunyi di dalam rumah, kami jadi curiga.” bebernya.

Lanjutnya, mereka yang curiga pun segera menghubungi lurah setempat. Lalu, lurah yang menghubungi polisi dan mengabari warga lainnya.

Petugas yang tiba di TKP sedikit kesulitan untuk bisa masuk ke dalam rumah almarhum yang terkunci dari dalam, sehingga petugas terpaksa harus menjebol jendela rumah almarhum.

Kasus kematian ASN ini tengah ditangani oleh aparat Polres Kotim. Untuk memastikan penyebab kematian almarhum, jenazahnya langsung dibawa ke RSUD dr. Murjani Sampit guna dilakukan visum et repertum.