Pengurus Provinsi Karang Taruna Kalimantan Tengah periode 2023-2028 mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) XII Kalimantan Tengah yang resmi dibuka oleh Gubernur H. Sugianto Sabran, S.IP di Stadion 29 November Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rabu (26/7/2023). Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, Bupati Kotim H. Halikinnor, S.Sos., M.Si., dan pejabat lainnya.
PORPROV XII Kalimantan Tengah adalah ajang olahraga terbesar di provinsi ini yang diikuti oleh 13 kabupaten/kota se-Kalteng. PORPROV XII berlangsung dari tanggal 26 Juli hingga 5 Agustus 2023, dengan melombakan 35 cabang olahraga (cabor) dan 3 cabor tambahan. PORPROV XII bertujuan untuk menggali potensi dan prestasi atlet-atlet Kalteng, serta menjaring atlet-atlet yang akan mewakili Kalteng dalam Pra-PON maupun PON.
Karang Taruna Kalteng turut berpartisipasi dalam PORPROV XII dengan mengirimkan atlet-atlet muda berbakat yang berasal dari berbagai daerah di Kalteng. Karang Taruna Kalteng mengikuti beberapa cabor, seperti atletik, bola basket, bulu tangkis, karate, panjat tebing, pencak silat, sepak takraw, sepak bola, taekwondo, tenis meja, tenis, dan balap sepeda. Karang Taruna Kalteng berharap agar atlet-atletnya dapat berprestasi dan mengharumkan nama Kalteng di kancah nasional maupun internasional.
Ketua Karang Taruna Kalteng periode 2023-2028, Chandra Ardinata, S.IP, M.AP, mengatakan bahwa PORPROV XII merupakan ajang yang bergengsi dan bermanfaat untuk meningkatkan potensi dan kreativitas generasi muda Kalteng dalam bidang olahraga. Ia mengatakan bahwa Karang Taruna Kalteng mendukung dan mengapresiasi PORPROV sebagai ajang untuk melestarikan dan mengembangkan seni dan nilai-nilai budaya Nusantara, khususnya Kalimantan Tengah. Ia mengatakan bahwa Karang Taruna Kalteng siap berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait dalam mewujudkan visi dan misi tersebut.
“Kami sangat senang dan berterima kasih dapat mengikuti PORPROV XII. Kami sangat mendukung dan mengapresiasi PORPROV sebagai ajang untuk melestarikan dan mengembangkan seni dan nilai-nilai budaya Nusantara, khususnya Kalimantan Tengah. Kami siap berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait dalam mewujudkan visi dan misi tersebut,” ujar Chandra.
