Chandra Ardinta, Ketua Karang Taruna Kalteng, mengungkapkan keprihatinan terhadap gempa yang melanda Kota Sampit dan sekitarnya di Kabupaten Kotawaringin Timur. Ia mendorong warga untuk menjaga kewaspadaan terhadap gempa susulan sesuai petunjuk BMKG.

“Saat ini, kami berada di Sampit, dan semalam kami merasakan gempa yang cukup kuat mengguncang rumah. Kami menghimbau agar semua warga tetap waspada terhadap gempa susulan,” ujar Chandra Ardinta.

Chandra mengingatkan masyarakat agar tetap tenang, waspada, dan menunggu informasi yang akurat dari pemerintah, khususnya BMKG. Ia menekankan pentingnya informasi gempa dari sumber yang dapat dipercaya untuk mencegah penyebaran informasi palsu.

“BMKG telah mengumumkan bahwa terjadi gempa tektonik dengan magnitudo 4,5. Kami meminta masyarakat melakukan langkah-langkah mitigasi bencana sebagai tindakan antisipatif terhadap potensi gempa susulan,” tambahnya.

Sebelumnya, BMKG Kalteng melaporkan bahwa pada Senin, 30 Oktober 2023, pukul 01.21.44 WIB, Kabupaten Kotawaringin Timur dilanda gempa tektonik dengan magnitudo M4,5. Gempa tersebut memiliki episentrum di darat, 25 km Timur Laut SAMPIT-KALIMANTAN TENGAH, pada kedalaman 13 km.

BMKG menghimbau agar masyarakat tetap tenang, tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, dan menjauhi bangunan yang mungkin terdampak. Masyarakat juga diminta memeriksa keamanan bangunan tempat tinggal mereka dan memastikan mendapatkan informasi resmi hanya dari sumber yang terverifikasi, seperti akun resmi BMKG di Instagram, Twitter, website, atau aplikasi mobile resmi.